Saya Salsabila Anandara Yahya, alumni dari pondok pesantren Al-Multazam Boarding School Jawa Barat. Tahun 2019 saya mendaftar program kursus Bahasa Arab di Mahad Imam Malik sekaligus pendidikan tingkat sarjana program studi Pendidikan Agama Islam (PAI Plus) UMP. Selama dua tahun saya menjalani dua perkuliahan sekaligus, saya masuk ke dalam peringkat sepuluh besar peraih nilai akhir terbaik pada perkuliahan Bahasa Arab di Ma’had Imam Malik.
Pemerintah mengadakan program MBKM yang merupakan kesempatan bagi saya agar tidak perlu mengikuti program wajib KKN yang diadakan oleh kampus. Ketika Semester VII, saya melamar pekerjaan sebagai guru di salah satu TK Islam di Purwokerto hingga saat ini. Bertepatan dengan itu, saya mendapatkan tawaran oleh dosen pembimbing akademik, untuk mengikuti Program Fast Track S1-S2 Magister Pendidikan Agama Islam, yang dimulai Semester VII perkuliahan S1. Saya memperoleh Beasiswa Program Fast Track selama satu semester pertama.
Pada bulan April 2024, artikel yang saya tulis sebagai pengganti tugas akhir skripsi, sudah diterima oleh dosen pembimbing serta tengah dalam proses penerbitan di salah satu jurnal sinta 4. Maka, saya berhak mengikuti wisuda periode bulan Juni 2024. Namun sebelumnya, pada bulan Mei 2024, saya harus menjalani serangkaian proses menuju wisuda, yakni Sidang Munaqosyah dan Yudisium. Betapa terkejutnya saya, ketika nama saya disebutkan sebagai Lulusan Terbaik Program Studi Pendidikan Agama Islam ketika yudisium berlangsung.
Saat ini, saya sudah Semester II perkuliahan Magister Pendidikan Agama Islam dan tengah menanti resmi menyandang gelar Sarjana Pendidikan. Adapun segala kesempatan baik yang nantinya akan hadir di hidup saya tentu saya yakini merupakan amanah baik dari Allah, untuk dapat dijadikan bekal perjalanan. Perjalanan hidup saya tentunya tidak semudah yang orang lain lihat, tetapi juga tidak sesulit yang saya bayangkan. Namun, dengan memohon pertolongan kepada Allah, memohon ridho dari keluarga dan memberi sedikit manfaat untuk orang-orang di sekitar, saya mencoba untuk terus menjalani kehidupan, dengan sebaik-baiknya semoga dapat menjadi bekal menuju ke surga-Nya.
